KHASIAT ASPARAGUS

Seorang pensiunan perwira angkatan laut Florida yang sekarang bekerja di laboratorium  & juga pensiunan biokimia dari USN sering mengatakan orang harus makan lebih banyak Asparagus setiap hari.

Apakah kita memperhatikan bahwa urin bau setelah makan asparagus? Dia memberitahukan bahwa itu adalah karena asparagus detoksifikasi tubuh kita dari bahan kimia berbahaya.

Asparagus , siapa yang tahu ?

Ibuku telah makan setumpuk asparagus. Dia membuat bubur dan makan 4 sendok makan di pagi hari & 4 sendok makan di malam hari. Dia melakukan ini selama lebih dari 1 bulan. Dia adalah pasien pil kemo untuk tahap 3 kanker paru-paru di area pleura dan jumlah sel kankernya menurun dari 386 menjadi 125 pada akhir seminggu.

Dokter onkologi mengatakan dia tidak perlu balik selama 3 bulan.

Kasus no.1 ;

Pria dengan kasus Hodgkin (penyakit kanker getah bening) hampir putus asa benar-benar tidak mampu. Dalam 1 tahun sejak memulai terapi asparagus, dokternya tidak dapat mendeteksi tanda-tanda kanker dan ia kembali pada jadwal latihan berat.

Kasus no.2 ;

Pengusaha sukses, 68 tahun, menderita kanker kandung kemih selama 16 tahun. Setelah bertahun-tahun perawatan medis, termasuk radiasi tanpa hasil, ia mulai memakan asparagus.Dalam waktu 3 bulan, pemeriksaan mengungkapkan bahwa kandung kemih tumor telah menghilang dan ginjalnya normal.

Kasus no.3 ;

Tanggal 5 Maret 1971, seorang pria yang menderita kanker paru-paru dimasukkan ke meja operasi dimana kanker paru2telah jadi tersebar luas dan itu tidak bisa di operasi. Dokter bedah menjahit dia dan menyatakan tidak ada harapan. Pada tgl. 5 April ia mendengar tentang terapi asparagus dan segera memulainya. Agustus, gambar x-ray mengungkapkan bahwa semua tanda-tanda kanker telah menghilang. Dia sekarang kembali pada bisnis rutinnya.

Kasus no.4 ;

Seorang wanita telah beberapa tahun bermasalah dengan kanker kulit. Dia menderita kanker kulit yang berbeda yang didiagnosis spesialis sebagai lanjutan. Dalam waktu 3 bulan setelah memulai terapi asparagus, spesialis penyakit kulit berkata kulitnya tampak baik-baik saja tidak ada lagi lesi kulit. Wanita ini melaporkan bahwa terapi asparagus juga menyembuhkan penyakit ginjalnya. yang diderita sejak 1949. Dia telah dioperasi lebih dari 10 kali operasi batu ginjal, dan penerima bantuan pemerintah untuk bisa dioperasi.

Asparagus merupakan anggota keluarga Lily(liliaceae) yang meliputi bawang putih dan bawang merah.

Asparagus memiliki kandungan berlimpah vitamin K dan Folat.

Asparagus yang biasa dikonsumsi sebenarnya adalah tunas yang tumbuh dari semacam umbi yang berada dibawah tanah.

Manfaat Kesehatan Asparagus

1. Kesehatan Jantung. Asparagus mengandung folat yang penting untuk kesehatan sitem kardiovaskular. Minum sedikit jus asparagus yang dicampur dengan madu 3x sehari dapat membantu memperkuat jantung yang lemah.
2. Diuretik Alami. Asparagus memiliki kandungan tinggi potasium namun rendah sodium.Mineral2 tersebut yang dikombinasikan dengan asparagin, asam amino aktif, membuat asparagus efektif sebagai diuretik alami. Diuretik sangat berguna mengurangi pembengkakan selama pramenstruasi dan kembung. Diuretik juga membantu mengurangi iritabilitas, kelelahan dan depresi.
3. Kesehatan Pencernaan. Sayur ini kaya akan mineral serta karbohidrat yang disebut inulin yang tidak bisa dicerna. Namun didalam usus besar, inulin menjadi makanan bakteri baik seperti Bifidobacteria dan Lactobacili. Oleh karena itu , asupan inulin (asparagus) meningkatkan jumlah bakteri baik dalam usus besar yang mencegah pertumbuhan bakteri berbahaya.
4. Mencegah lahir cacat. Folat sekali lagi menjadi nutrisi kunci. Tanpa asupan folat yang mencukupi, sel-sel sistem saraf janin tidak akan berkembang optimal. Oleh karen itu, asupan asparagus membantu mengurangi kemungkinan cacat lahir seperti spina bifida dan menurunkan kemungkinan bayi lahir dengan berat badan rendah.
5. Mengurangi keasaman darah. Jus asparagus mampu membantu mengurangi keasaman darah serta membantu melarutkan batu ginjal.
6. Anti Inflamasi.  Asparagus mengandung fitokimia yang menghasilkan efek anti inflamasi sehingga membantu meringankan arthritis dan rematik.
7. Kaya serat. Konsusmsi reguler asparagus meningkatkan frekuensi buang air besar karena kaya akan serat.
8. Kaya antioksidan.  Mengandung antioksidan yang membantu mencegah kanker dan katarak.
9. Mengontrol Gula Darah. Membantu mengontrol kadar gula darah sehingga bermanfaat bagi penderita diabetes.
10. Membantu Kemoterapi. Asparagus mempertinggi tingkat keberhasilan kemoterapi
11. Agen Detoksifikasi.  Merupakan agen detoksifikasi dan mampu mencegah infeksi saluran kemih.
12. Meningkatkan produksi ASI.  Asparagus baik untuk ibu menyusui dan membantu produksi susu.
13. Meringankan berbagai penyakit.